R-Healthiary : (Pengalaman) Gusi Bengkak

Hai Dear,

Kemarin sekitar pukul 10 pagi, saya menyadari ada yang aneh dengan gusi geraham saya bagian bawah sebelah kiri. Saya mencoba meraih gusi tersebut menggunakan lidah. Rasanya benar-benar ada yang aneh. Kemudian, saya pergi ke toilet membawa cermin kecil (barang yang selalu ada ditas, selain pelembab).

Setelah sampai di toilet & mengecek gusi, WAW.. GUSIKU BENGKAK . Terlihat membesar & ada bagian putih di dalamnya. Tapi kalau gusi bengkak tersebut dipegang, tidak terasa sakit.

Jam demi jam berlalu, gusinya semakin bengkak & mulai terasa semakin tidak nyaman.

Saya lihat di internet, ternyata banyak yang mengalami gusi bengkak. Di website tanya jawab kesehatan dokter, mereka mengeluhkan gusi bengkak, nyeri, hingga sakit kepala dan tidak bisa membuka mulut. Di website kesehatan lainnya, ada yang mencantumkan kanker mulut, dan beberapa penyakit serius yang lain.


Malamnya, pukul 19.30 ...

Saya diantar oleh Seseorang, berangkat ke dokter gigi. Saya berangkat ke dokter gigi bernama Yus Yushita. Beliau buka praktek di Jl. Kurdi. Saya sudah 1 tahun terakhir selalu memeriksakan gigi ke beliau. Awalnya, saya memilih beliau karena dekat dengan tempat kost. Semakin lama, ternyata beliau ini tenang dan bekerja di RSUD Rancaekek. Bahkan beliau sudah memiliki langganan.


Sesampainya ke dokter gigi, saya ditanyai nama & sudah pernah berobat disitu atau belum. Kemudian, asisten dokter membawa catatan berobat saya. Dan.. SAYA DIMARAHI KARENA BELUM TAMBAL PERMANEN

Kemudian, saya ditanya keluhan. Saya mengatakan gusi saya bengkak. Setelah itu, dokter langsung memeriksa saya di meja dokter gigi (alat yang biasa dokter gigi pakai untuk memeriksa. Saya tidak tahu namanya)

Dan.. langsung dibersihkan dengan alat yang suaranya mirip bor. Tenang dear, pembersihan ini tidak sakit sama sekali. Tidak seseram yang orang-orang katakan. Jangan takut gigi dibersihkan, tapi takutlah gigimu kotor karena tidak dibersihkan. ( FYI .... Ceritanya, November 2016, gusi kanan saya bengkak (2 geraham saya bolong & tidak ditambal). Dan dokter mengatakan harus 2x pembersihan & tambal sementara, lalu yang ke 3x'nya barulah pembersihan & tambal permanen. Tambal permanen ini bisa bertahan 3-4 tahun tergantung apa yang kita makan. Waktu itu saya baru 2x pembersihan & lupa. Dokter bilang, itulah penyebab gusi saya bengkak lagi )

Beliau juga membersihkan geraham kanan saya (meskipun saya tidak meminta), lalu menambalnya dengan tambal gigi sementara. Beliau bilang, minggu depan saya harus kembali lagi & melakukan tambal permanen di gigi geraham kanan. Sedangkan untuk yang kiri, harus 2x pembersihan karena menunggu bengkaknya reda dan gusinya kembali normal.

Ajaibnya, dokter bertanya, "Ini gusi kamu nggak sakit ya?"
Saya menjawab, "Iya, dok. Kok dokter tau?!"
Dokter menjawab, "Iya kelihatan"
WOW, such a daebak experience ! (daebak = mengagumkan, bahasa korea)

Setelah itu, saya diberi resep berupa antibiotik, diberi saran agar menjaga kesehatan gigi dengan menyikat gigi 2x sehari (pagi & sebelum tidur). Biaya untuk berobat 2 gigi , Rp 150.000; dan obat Rp 47.500;

Ya begitulah, pengalaman saya dengan gusi bengkak.

Dear kamu yang gusinya bengkak..,
Dari pada stress & membaca banyak berita horror di website, lebih baik datangilah dokter gigi.
Pembersihan & penambalan ini tidak sakit sama sekali, jangan takut.
Anggap saja ini bukan sakit, tapi character building.
Lagi pula, kamu hanya perlu berbaring, membuka mulut dan berkumur. Hal-hal selain itu akan dikerjakan oleh dokter.

Note :
  • Terimakasih dokter Yus. Semoga beberapa bulan kedepan Rancaekek tidak banjir, sehingga Bapak tidak perlu menunggu / berputar-putar mencari jalan pulang seperti akhir tahun lalu
  • (especially) Terimakasih B, karena sudah mengantar & membiayai pengobatan gigi kali ini
  • Terimakasih Allah. Saya akan lebih menjaga kebersihan badan ini dengan baik
  • Pagi ini (sekitar 12 jam setelah bengkak), bengkaknya mengecil
  • Antibiotik yang diberikan dokter , namanya Amoxsan
  • Alamat dokternya di Jl. H. Kurdi No.63 Bandung Telp. 022-5224507 (Barangkali ada yang membutuhkan)
Antibiotik yang diberikan dokter dan alamat klinik
Semoga bermanfaat

Correct me if i'am wrong

Comments

Popular posts from this blog

Islamic Corner : Sehat Bersama Ustadz Dhanu (Ustad Danu)

(Film) Review Suka-suka Peninsula a.k.a. Train to Busan 2 (2020) : Uji Nyali di Sarang Zombie

Nonton dan Download Running Man Episode 1 - 10 Sub Indo